Do’a
Sebelum Belajar
رَبِّ
زِدْنِي عِلْمًا، وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا وَاجْعَلْنِيْ مِنَ
الصَّالِحِيْنَ
Robbii
Zidnii ‘Ilmaa, Warzuqnii Fahmaa, Waj’alnii Minash-Shoolihiin Amiin Ya Robbal
‘Aalamiin
Artinya
: Ya Alloh Tambahkanlah aku ilmu, Dan berilah aku karunia untuk dapat
memahaminya, Dan jadikanlah aku termasuk golongannya orang-orang yang shoolih.
Ya Alloh kabulkanlah do’aku ini.
Assalamualaikum
Warahmatullah Wabarakatuh
Pak
Ustadz, saya masih bingung perbedaan antara: “jin”, “syetan”,
dan “iblis”.
Mohon jawaban Pak Ustadz. Seandainya sudah ada penjelasan di website ini, saya
mohon maaf. Dan saya mohon dijawab untuk menghindari kesalahpahaman ini.
Jazakamullah Khoiron Katsiro.
Jawaban
Assalamu
`Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh,
Beda
antara nama-nama itu memang ada, meski sangat berdekatan. Bahkan seringkali
bertumpang tindih, namun tetap ada pengertian yang berbeda-beda.
Jin
Di
dalam Al-Quran Al-Kariem, Allah SWT menyebut beberapa kali kata jin. Bahkan ada
satu surat yang secara khusus membahas tentang jin dan dinamakan dengan surat
Al-Jin. Bila disimpulkan secara sekilas, maka ada hal-hal yang bisa ketahui
dari Al-Quran Al-Kariem tentang siapakah sosok jin itu.
a. Jin
diciptakan oleh Allah SWT dari api. Allah SWT menyebutkan bahwa jin itu
diciptakan dari api yang sangat panas, juga disebutkan terbuat dari nyala api.
Dan
Kami telah menciptakan jin sebelum dari api yang sangat panas.
Dan
Dia menciptakan jin dari nyala api.
b. Jin
ada yang muslim dan ada yang tidak Sebagaimana firman Allah SWT berikut ini
Dan
sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang saleh dan di antara kami ada
yang tidak demikian halnya. Adalah kami menempuh jalan yang berbeda-beda.
Contoh
jin muslim adalah jin yang menjadi tentara nabi Sulaiman as. Sebagaimana
diterangkan di dalam Al-Quran:
Dan
Kami telah menciptakan jin sebelum dari api yang sangat panas.
Dan
Kami angin bagi Sulaiman, yang perjalanannya di waktu pagi sama dengan
perjalanan sebulan dan perjalanannya di waktu sore sama dengan perjalanan
sebulan dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebahagian dari jin ada
yang bekerja di hadapannya dengan izin Tuhannya. Dan siapa yang menyimpang di
antara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya azab neraka yang
apinya menyala-nyala.
Para
jin itu membuat untuk Sulaiman apa yang dikehendakinya dari gedung-gedung yang
tinggi dan patung-patung dan piring-piring yang seperti kolam dan periuk yang
tetap. Bekerjalah hai keluarga Daud untuk bersyukur. Dan sedikit sekali dari
hamba-hambaKu yang berterima kasih.
Setan
Sedangkan
Syaitan itu menurut Al-Quran Al-Kariem adalah makhluq yang kerjanya mengajak
kepada perbuatan jahat dan keji serta berbohong.
a.
Mengajak kepada Perbuatan Keji Perhatikan firman Allah SWT berikut ini:
Sesungguhnya
syaitan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan mengatakan terhadap
Allah apa yang tidak kamu ketahui.
b.
Syetan adalah Musuh Manusia Allah SWT telah menegaskan bahwa syaitan itu adalah
musuh yang nyata bagi manusia.
Hai
orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan
janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh
yang nyata bagimu.
c.
Memberi Janji dan Angan-angan Kosong Syaitan itu kerjanya memberi janji dan
angan-angan kosong kepada manusia
Syaitan
itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan angan-angan kosong
pada mereka, padahal syaitan itu tidak menjanjikan kepada mereka selain dari
tipuan belaka.
d.
Manusia pun ada yang Syaitan Juga Namun Syaitan itu tidak terbatas pada jenis
makhluk halus/jin saja, melainkan manusia pun bisa dikategorikan sebagai
syaitan. Dan Al-Quran Al-Kariem pun juga menyebut-nyebut tentang manusia yang menjadi
syaitan itu.
Dan
demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu syaitan-syaitan
manusia dan jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain
perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu. Jikalau Tuhanmu menghendaki,
niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang
mereka ada-adakan.
Katakanlah:
Aku berlidung kepada Tuhan manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. Dari
kejahatan syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan ke dalam dada manusia,
dari jin dan manusia.
Iblis
Sedangkan
Iblis adalah makhluq durhaka yang jeisnya
adalah jin, bukan jenis manusia. Al-Quran Al-Kariem secara tegas menyebutkan
bahwa Iblis itu adalah dari jenis jin.
Dan
ketika Kami berfirman kepada para malaikat, Sujudlah kamu kepada Adam, maka
sujudlah mereka kecuali Iblis. Dia adalah dari golongan jin, maka ia
mendurhakai perintah Tuhannya. Patutkah kamu mengambil dia dan
turanan-turunannya sebagai pemimpin selain daripada-Ku, sedang mereka adalah
musuhmu? Amat buruklah iblis itu sebagai pengganti bagi orang-orang yang zalim.
Jadi
bisa disebutkan bahwa Iblis itu adalah seorang oknum yang berjenis jin. Dialah
dahulu jin yang paling dekat dengan Allah SWT, lalu berubah menjadi ingkar
lantaran tidak mau diperintahkan untuk bersujud kepada Adam, manusia pertama.
Dan
ketika Kami berfirman kepada para malaikat, Sujudlah kamu kepada Adam, maka
sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk
golongan orang-orang yang kafir.
Motivasi
yang menghalangi si Iblis itu untuk sujud
kepada Adam tidak lain adalah rasa kesombongan dan tinggi hati. Dia merasa
dirinya jauh lebih baik dari Adam. Allah berfirman:
Apakah
yang menghalangimu untuk bersujud di waktu Aku menyuruhmu? Menjawab iblis, Saya
lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau
ciptakan dari tanah.
Ciri
yang paling utama dari Iblis adalah dia tidak mati-mati sampai hari kiamat. Dan
penangguhan usianya itu memang telah diberikan oleh Allah SWT
Iblis
menjawab, Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan. Allah
berfirman, Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi tangguh.
Iblis
berkata, Ya Tuhanku, beri tangguhlah aku sampai hari mereka dibangkitkan. Allah
berfirman, Sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang diberi tangguh, sampai
kepada hari yang telah ditentukan waktunya.
Jadi
iblis adalah nama seorang jin yang hidup di masa penciptaan Adam as. dan tidak
mati-mati sampai hari ini. Iblis adalah kakek moyang syetan yang juga punya
keturunan, namun keturunannya itu tidak mendapatkan jaminan untuk hidup sampai
kiamat. Dan sebagai bangsa jin, ada di antara keturunannya itu yang mati. Meski
barangkali usianya berbeda dengan rata-rata manusia. Tetapi tetap akan mati
juga. Kecuali kakek moyang mereka yaitu Iblis.
Do’a
Sesudah Belajar
اَللَّهُمَّ
أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّـبَاعَه وَأَرِنَا الْبَاطِلَ
بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ
Aallohumma Arinal Haqqo Haqqon
Warzuqnattibaa’ahu. Wa Arinalbaathila Baa-Thilan Warzuqnajtinaabahu
Artinya
: Ya Alloh, tunjukkanlah kepada kami kebenaran sehinggga kami dapat
mengikutinya. Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami dapat
menjauhinya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar