Takmir Masjid Al Fajar Keparakan Lor
Rabu, 24 Oktober 2018
KEDUDUKAN ANAK DALAM AL QUR’AN*
Al Qur’an telah mengabarkan bahwa dalam diri anak terdapat sisi-sisi yang menguntungkan, namun dalam waktu yang bersamaan terdapat pula sisi-sisi yang membahayakan. Dengan indahnya Al Qur’an melukiskan bahwa disatu sisi anak adalah sebagai ”qurrota a’yun” dan ”zinatul hayatid dunya”, namun di sisi lain Allah SWT mengingatkan bahwa anak adalah ”fitnah” dan ”musuh”.
1. Anak sebagai “qurrota a’yun”
Anak sebagai qurrota a’yun tergambar dalam firman Allah SWT QS. Al Furqon:74
Dan orang orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (Kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa (QS. Al Furqon:74).
Ketugasan Penyuluh Agama Islam
LANDASAN
FILOSOFIS PENYULUH AGAMA ISLAM
1. Al-Qur’an surat
Al-Imran ayat 104:
Artinya : “Dan hendaklah ada
diantara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebaikan, menyuruh kepada
yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang
beruntung”
2. Al-Qur’an surat
Al-Imran ayat 110:
Artinya: “Kamu adalah umat
yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan
mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah ……… “
3. Al-Qur’an surat An-Nahl ayat 125
Artinya: “Serulah (manusia)
kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka
dengan cara yang baik ………”
4. Hadits Rasulullah SAW:
Artinya : “ Barang siapa
yang melihat kemunkaran, maka rubahlah dengan tangan, apabila tidak kuasa
dengan tangan, maka rubahlah dengan lisan, dan apabila tidak bisa dengan lisan
maka dengan hati, walaupun itulah selemah-lemahnya iman”.
Selasa, 23 Oktober 2018
BAHAN MATERI POKOK PENYULUHAN AGAMA ISLAM
A. Delapan Materi Pokok spesialisasi yg terkait tugas bimas islam
1.
Pengentasan
Buta Huruf Al-Qur’an.2. Keluarga Sakinah.
3. Manajemen dan pengelolaan zakat.
4. Pemberdayaan Wakaf.
5. Produk Halal.
6. Kerukunan Umat Beragama.
7. Kerukunan Umat Beragama.
8. Penyuluhan NAFZA dan HIV/AIDS.
Langganan:
Postingan (Atom)