Senin, 05 Juni 2017
Lailatul Qadar
Keutamaannya
sangat besar, karena malam ini menyaksikan turunnya Al Quran Al Karim
yang membimbing orang-orang yang berpegang dengannya ke jalan kemuliaan
dan mengangkatnya ke derajat yang mulia dan abadi. Ummat
Islam yang mengikuti sunnah Rasulnya tidak memasang tanda-tanda
tertentu dan tidak pula menancapkan anak-anak panah untuk memperingati
malam ini (malam Lailatul Qodar/Nuzul Qur’an, red), akan tetapi mereka
bangun di malam harinya dengan penuh iman dan mengharap pahala dari
Allah.
Inilah
wahai saudaraku muslim, ayat-ayat Qur’aniyah dan hadits-hadits
Nabawiyyah yang shahih yang menjelaskan tentang malam tersebut.
1. Keutamaan Malam Lailatul Qadar
Cukuplah
untuk mengetahui tingginya kedudukan Lailatul Qadar dengan mengetahui
bahwasanya malam itu lebih baik dari seribu bulan, Allah berfirman :
إِنَّا
أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ ﴿١﴾ وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ
الْقَدْرِ ﴿٢﴾ لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ ﴿۳﴾ تَنَزَّلُ
الْمَلاَئِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ
﴿٤﴾ سَلاَمٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ ﴿٥﴾ [القدر: ١ – ٥]
(yang
artinya) [1] Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur’an) pada
malam kemuliaan. [2] Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? [3]
Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. [4] Pada malam itu
turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk
mengatur segala urusan. [5] Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai
terbit fajar. [QS Al Qadar: 1 – 5]
Puasa enam hari bulan Syawal
Puasa enam hari bulan Syawal selepas
mengerjakan puasa wajib bulan Ramadhan adalah amalan sunnat yang
dianjurkan bukan wajib. Seorang muslim dianjurkan mengerjakan puasa enam
hari bulan Syawal. Banyak sekali keutamaan dan pahala yang besar bagi
puasa ini. Diantaranya, barangsiapa yang mengerjakannya niscaya
dituliskan baginya puasa satu tahun penuh (jika ia berpuasa pada bulan
Ramadhan).
Sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits shahih dari Abu Ayyub
Radhiyallahu
'Anhu bahwa Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam bersabda:
Langganan:
Postingan (Atom)